Tentang Glue Ear Pada Anak-Anak

Tentang Glue Ear  – Seringnya balita mengalami masalah seperti flu, batuk atau pilek, menyebabkan mereka rentan mengalami masalah pada pendengaran. Biasanya hal ini terjadi pada anak di bawah usia 5 tahun, walaupun ada juga yang terjadi pada orang dewasa. Salah satu efek yang sering terjadi akibat masalah glue ear ini adalah gangguan pendengaran.

Tentang Glue Ear

Tentang Glue Ear Pada Anak-AnakGlue ear sendiri seringkali dikaitkan dengan adanya infeksi telinga, walau pada kenyataannya tidak selalu demikian. Sering juga glue ear ini disebabkan oleh sesuatu yang tidak teridentifikasi. National Deaf Children Society menyebutkan bahwa, gaya hidup juga memungkinkan seseorang mengalami masalah glue ear, seperti kurangnya menjaga sanitasi dan kebersihan telinga. Selain gangguan pendengaran, orang dengan masalah glue ear juga sangat mungkin mengalami masalah seperti mudah letih dan merasa frustasi, kurang konsentrasi, lebih suka menyendiri, dan memiliki perasaan yang sangat sensitif. Pada anak-anak, seringkali terlihat sulit dalam berinteraksi.
Dikarenakan masalah gangguan dengar yang disebabkan oleh masalah glue ear ini bisa mengakibatkan gangguan perkembangan bahasa, khususnya pada anak, sangat perlu bagi setiap orang tua mengerti tantang masalah ini dengan seksama.

Cara Mencegah Glue Ear

Tentang Glue Ear Pada Anak-AnakUntuk menurunkan risiko seseorang memiliki masalah glue ear ini, ada beberapa hal yang bisa diterapkan, seperti:

  • Menjaga kebersihan saluran telinga agar tidak terjadi penumpukan kotoran telinga yang menyebabkan aliran udara tersumbat atau memicu infeksi saluran telinga.
  • Pada anak bayi baru lahir, usahakan untuk ibu tetap memberikan Air Susu Ibu (ASI). Penelitian, seperti disebutkan dalam National Deaf Children Association, mengatakan bahwa kandungan protein yang tinggi, yang terdapat dalam ASI dapat membantu tubuh anak terhindar dari inflamasi atau radang, sehingga membantu untuk mencegah masalah glue ear.
  • Usahakan untuk menghindari lingkungan dengan asap rokok, atau menciptakan lingkungan bebas asap rokok di sekitar Anda. Penelitian yang dilakukan oleh UK. Departmene of Health menyebutkan bahwa, anak-anak yang kerap terpapar asap rokok memiliki risiko mengalami masalah glue ear di kemudia hari.